Peningkatan Kualitas
Citra (Image Enhancement) merupakan suatu tahapan Operasi Pengolahan Citra yang
seringkali dikenal dengan pre-processing. Operasi peningkatan kualitas gambar
berfungsi untuk meningkatkan fitur tertentu pada citra sehingga tingkat
keberhasilan dalam pengolahan gambar berikutnya menjadi tinggi. Operasi ini
lebih banyak berhubungan dengan penajaman dari fitur tertentu pada gambar.
Peningkatan kualitas gambar ini dapat dilakukan “secara manual”, dengan
menggunakan program lukis atau dengan pertolongan rutin software.
Untuk
melakukan proses image enhancement, ada beberapa teknik yang dapat dicoba
berdasarkan cakupan pada operasinya :
1.
Operasi Titik
Operasi Titik dalam image enhancement
dilakukan dengan memodifikasi histogram citra masukan agar sesuai dengan
karakteristik yang diharapkan. Histogram dari suatu citra adalah grafik yang
menunjukkan distribusi frekuensi dari nilai intensitas piksel dalam citra tersebut.
Teknik enhancement berdasarkan operasi titik dibagi tiga, yaitu :
Intensity Adjustment
Intensity adjusment bekerja dengan cara
melakukan pemetaan linear terhadap nilai intensitas pada histogram awal menjadi
nilai intensitas pada histogram yang baru.
Histogram Equalization
Teknik histogram equalization bertujuan
untuk menghasilkan suatu citra keluaran yang memiliki nilai histogram yang
relatif sama.
Thresholding
Thresholding merupakan proses pemisahan
piksel-piksel berdasarkan derajat keabuan yang dimilikinya. Piksel yang
memiliki derajat keabuan lebih kecil dari nilai batas yang ditentukan akan
diberikan nilai 0, sementara piksel yang memiliki derajat keabuan yang lebih
besar dari batas akan diubah menjadi bernilai 1 .
2.
Operasi Spasial
Operasi spasial dalam pengolahan citra
digital dilakukan melalui penggunaan suatu kernel konvolusi 2-dimensi. Teknik
enhancement berdasarkan operasi titik dibagi tiga, yaitu :
Neighborhood Averaging
Pada prinsipnya, filter yang digunakan
dalam neighborhood averaging merupakan salah satu jenis low-pass filter, yang
bekerja dengan cara mengganti nilai suatu piksel pada citra asal dengan nilai
rata-rata dari piksel tersebut dan lingkungan tetangganya.
Median Filtering
Median filter merupakan salah satu jenis
low-pass filter, yang bekerja dengan mengganti nilai suatu piksel pada citra
asal dengan nilai median dari piksel tersebut dan lingkungan tetangganya.
High-Pass Filtering
Sebagaimana pada proses pengolahan sinyal
satu dimensi, high-pass filter dua dimensi akan melewatkan komponen citra
frekuensi tinggi dan meredam komponen citra frekuensi rendah.
3.
Operasi Transformasi
Operasi transformasi ini dilakukan
dengan cara mentransformasi citra asal ke dalam domain yang sesuai bagi proses
enhancement, melakukan proses enhancement pada domain tersebut, mengembalikan
citra ke dalam domain spasial untuk ditampilkan/diproses lebih lanjut.
Fast Fourier Transform (FFT)
Transformasi ini memindahkan informasi
citra dari domain spasial ke dalam domain frekuensi, yaitu dengan
merepresentasikan citra spasial sebagai suatu penjumlahan eksponensial kompleks
dari beragam frekuensi, magnituda, dan fasa.
Proses-proses lain yang termasuk ke dalam perbaikan kualitas citra :
1. Pengubahan
kecerahan gambar (image brightness)
2. Peregangan
kontras (contrast
stretching)
3. Pengubahan
histogram citra.
4. Pelembutan citra (image smoothing)
5. Penajaman (sharpening) tepi (edge)
6. Penawaran semu (pseudocoloring)
7. Pengubahan
geometrik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar